Jakarta, Ceklisdua.net – Ketua Umum Lembaga Pemantau Independen Elang Tiga Hambalang, H. Dedy Safrizal, menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap pernyataan tegas Presiden Republik Indonesia, H. Prabowo Subianto, terkait ancaman pemecatan bagi pejabat yang memperumit regulasi dan menghambat kesejahteraan rakyat.
Pidato Presiden Prabowo yang disampaikan baru-baru ini sontak membuat para pejabat dari berbagai tingkat pemerintahan, mulai dari kepala desa, lurah, camat, kepala daerah, kepala dinas, hingga kementerian, merasa terkejut dan waswas. Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menegaskan komitmennya untuk mencopot pejabat yang mempermainkan nasib rakyat melalui regulasi yang rumit dan tidak berpihak kepada kepentingan publik.
“Saya akan bertindak tegas terhadap pejabat yang bermain-main dengan hati dan nasib rakyat. Demi kemakmuran rakyat, saya akan pecat mereka yang membuat hidup rakyat makin susah,” tegas Presiden Prabowo disambut gemuruh dukungan dari para hadirin.
Menanggapi hal itu, H. Dedy Safrizal menyatakan bahwa pidato tersebut merupakan peringatan penting bagi seluruh pemangku kebijakan. Ia menyebutkan bahwa lembaga yang dipimpinnya sebagai bagian dari kontrol sosial masyarakat sangat mendukung langkah tegas tersebut.
“Kami mengapresiasi sikap Presiden Prabowo yang berani dan tegas. Apa yang beliau sampaikan mencerminkan keresahan masyarakat luas terhadap birokrasi yang tidak efisien dan menyulitkan. Selama ini kami juga mengalami sendiri bagaimana sulitnya menjalin komunikasi dengan para pejabat,” ungkap H. Dedy.
Menurut Dedy, surat permohonan audiensi dan pengaduan yang dilayangkan oleh lembaganya seringkali tidak mendapatkan tanggapan yang layak. Hal ini menunjukkan betapa akses publik terhadap para pejabat masih tertutup rapat.
“Kami sudah tiga kali mengirim surat permohonan audiensi, tapi tak ada balasan. Padahal, sebagai lembaga pemantau, kami menjalankan tugas sosial demi rakyat,” imbuhnya.
Hal senada disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Elang Tiga Hambalang, Ganda Satria Dharma. Ia menyatakan keheranannya atas tertutupnya akses birokrasi di banyak instansi, termasuk di parlemen.
“Apakah memang seburuk itu kinerja para pejabat kita hingga untuk sekadar bertemu pun begitu sulit? Jika demikian, maka kebijakan Presiden Prabowo untuk memecat pejabat yang menghambat regulasi sudah sangat tepat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Departemen Humas Elang Tiga Hambalang, Bambang atau yang akrab disapa Apang, turut menyatakan dukungannya terhadap langkah Presiden. Menurutnya, pernyataan Presiden membuka peluang bagi lembaga-lembaga pemantau seperti Elang Tiga Hambalang untuk bekerja lebih maksimal dan profesional.
“Ini menjadi titik terang bagi kami untuk memperkuat peran lembaga dalam menjalankan fungsi kontrol sosial. Kami akan segera menyosialisasikan pidato Presiden ini kepada masyarakat luas dan para pejabat agar kesadaran pentingnya penyederhanaan regulasi makin meningkat,” tegas Bambang.
Menutup pernyataannya, H. Dedy Safrizal menyatakan bahwa komitmen tegas Presiden Prabowo adalah sinyal kuat untuk mendorong reformasi birokrasi yang nyata dan berpihak pada kesejahteraan rakyat.
“Kami akan terus mendukung kebijakan Presiden demi terciptanya birokrasi yang bersih, efektif, dan berpihak kepada rakyat,” pungkasnya.
Tim