Pati, Ceklisdua.net – Suasana ceria mewarnai Mako Satpolairud Polresta Pati pada Selasa (30/9/2025) pukul 08.30 WIB hingga selesai. Sebanyak 55 siswa SD Muhammadiyah Margomulyo, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, datang untuk mengikuti kegiatan Outing Class. Anak-anak kelas 4 hingga kelas 6 itu hadir didampingi Kepala Sekolah Hana Lisvanti, S.Pd, bersama tiga guru pendamping.
Kedatangan mereka disambut jajaran Satpolairud dengan hangat. Wakasat Polairud IPTU Tamyis membuka acara sekaligus menyampaikan ucapan selamat datang dan ucapan terima kasih atas kepercayaan pihak sekolah yang memilih Mako Satpolairud sebagai lokasi pembelajaran luar kelas.
Anak-anak kemudian dikenalkan dengan berbagai peralatan yang dimiliki Satpolairud. Mulai dari life jacket, ring buoy, teleskop, perahu karet, hingga kapal patroli. Penjelasan mengenai fungsi dan cara penggunaannya disampaikan langsung oleh Kanit Patroli IPDA Sunardi serta Kasubnit Binmasair IPDA Lis Purnomo.
Kapolresta Pati melalui Kasat Polairud Polresta Pati, Kompol Hendrik Irawan mengatakan kegiatan ini menjadi sarana edukasi yang menyenangkan. “Kami ingin anak-anak mengenal Polairud sejak dini, bahwa kami bukan hanya penegak hukum, tetapi juga sahabat anak-anak yang siap melindungi mereka,” ujarnya.
Tak sekadar teori, siswa juga diajak mencoba langsung penggunaan life jacket dan praktik mendayung perahu karet. Anak-anak terlihat antusias saat bergantian mengikuti arahan anggota Satpolairud. “Latihan sederhana ini sangat penting agar mereka punya pemahaman dasar tentang keselamatan diri di perairan,” jelas Kompol Hendrik Irawan.
Momen paling ditunggu hadir ketika siswa diajak naik kapal patroli KP IX-1024 untuk menyusuri alur Sungai Silugonggo. Sorak gembira mewarnai perjalanan itu. “Dengan pengalaman ini,an anak-anak bisa melihat secara nyata bagaimana kapal patroli digunakan menjaga keamanan di wilayah perairan,” ungkap Kompol Hendrik Irawan.
Setelah berkeliling, kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama antara siswa, guru, dan anggota Satpolairud. Wajah sumringah terpancar dari para peserta. “Kami berharap pengalaman ini akan membekas di ingatan mereka dan menumbuhkan rasa cinta serta kepedulian terhadap laut dan lingkungan,” tutur Kompol Hendrik Irawan.
Kasat Polairud menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus membuka ruang edukasi semacam ini. “Kami berterima kasih kepada pihak sekolah atas kerja sama yang baik. Sinergi semacam ini perlu diteruskan demi membangun generasi muda yang cerdas, peduli, dan disiplin terhadap keselamatan,” pungkas Kompol Hendrik Irawan.
DENNY
